Story~ TIK TOK. TIK TOK. TIK TOK. TOLONG SEMBUYIKAN AKU!
TIK TOK. TIK TOK. TIK TOK. TOLONG SEMBUYIKAN AKU! Tik tok. Tik tok. Tik tok. Jam dinding berdetak. Aku tetap terdiam. Hatiku mengajak memikirkan masa depan. Pikiranku tertuju pada satu titik. Google. Mendadak titik itu membawaku ke masa lampau. Terkenang indahnya masa kecil di bangku SD. Aku masih ingat saat guruku memuji puisi buatanku. Sekilas kenangan itu menyadarkanku. Bukankah itu tandanya aku bisa menulis? Seketika itu juga aku langsung menyelami Google. Ku cari dengan rasa berdegub kencang. Ku kumpulkan setiap kabar demi kabar lomba menulis. Aku dapat. Aku putuskan untuk mengembalikan semangat menulisku. Detik per detik. Menit berlalu. Jam melaju. Hari berganti. Dengan sabar namun penuh semangat ku tulis cerpen demi cerpen. Puisi demi puisi. Aku pun menyadari bahwa aku telah berhasil mengembalikan keceriaanku dalam menulis. ...